
- Admin Dinkes
- Senin, 12 Mei 2025
- 1220
Dokter dan Dokter Gigi Internsip Bantu Penuhi Kebutuhan Tenaga Kesehatan di Kepri
Provinsi Kepulauan Riau kembali mendapat tambahan tenaga kesehatan melalui Program Internsip Dokter Indonesia (PIDI) dan Program Internsip Dokter Gigi Indonesia (PIDGI). Program ini menjadi wadah bagi para dokter dan dokter gigi lulusan baru untuk mengasah kemampuan mereka sebelum benar-benar terjun sebagai tenaga medis profesional.
Para peserta internsip ini menjalani masa tugas di rumah sakit dan puskesmas. Untuk dokter (PIDI), masa internsip berlangsung selama satu tahun—6 bulan di rumah sakit dan 6 bulan di puskesmas. Sementara untuk dokter gigi (PIDGI), durasinya 6 bulan, masing-masing 3 bulan di rumah sakit dan 3 bulan di puskesmas.
Sebelum mulai bertugas, mereka telah mengantongi Surat Tanda Registrasi (STR) khusus untuk lokasi tugas yang ditentukan. Selain itu, mereka juga wajib mengurus Surat Izin Praktek (SIP) agar bisa menjalankan tugas secara sah dan terlindungi secara hukum. Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau mengimbau agar semua pihak—baik wahana internsip, dinas kabupaten/kota, IDI, maupun dokter pendamping—bisa memberikan dukungan penuh agar program ini berjalan lancar.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau, Dr. Moh. Bisri, SKM, M.Kes, menyampaikan apresiasinya kepada Kementerian Kesehatan dan Komite Internsip Kedokteran Indonesia (KIKI) Pusat atas penempatan peserta internsip di wilayah Kepri. Ia mengatakan, kehadiran para dokter dan dokter gigi internsip ini sangat membantu dalam memperkuat layanan kesehatan, terutama di daerah yang masih kekurangan tenaga medis.
Saat ini, jumlah peserta internsip yang aktif di Kepri mencapai 170 orang, terdiri dari 161 dokter dan 9 dokter gigi. Mereka berasal dari berbagai angkatan, termasuk peserta baru yang mulai penugasan pada Mei 2025. Untuk menyambut mereka, pembekalan telah dilakukan secara daring pada tanggal 8–10 Mei 2025.
Dengan semangat belajar dan pengabdian, para dokter muda ini diharapkan mampu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, sekaligus memperkuat sistem kesehatan di Provinsi Kepulauan Riau.